 |
| Foto bersama peserta UKW angkat XXII di Palangka Raya Sabtu (7/12/2024) |
PALANGKARAYA, BBNews - Dalam upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di kalangan wartawan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ke XXII.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Luwansa Kota Palangka Raya, Jumat, 6 sampai dengan 7 Desember 2024 itu, diikuti oleh 25 orang peserta yang berasal dari 13 Kabupaten dan Kota se Kalimantan Tengah.
Ketua PWI Provinsi Kalteng, Muhammad Zainal dalam sambutannya mengatakan, peserta yang sudah mengikuti UKW ke 22 ini diharapkan kedepannya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan bagi perusahaan pers itu sendiri.
“Tentunya kedepan kita juga akan melaksanakan kegiatan UKW kembali. Kami berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini akan menambah jumlah wartawan yang berkompeten di wilayah Kalimantan Tengah,” kata Zainal, Sabtu (7/12/2024).
Dalam memenuhi hak masyarakat untuk memperoleh informasi lanjut Zainal, tentunya diharapkan pemenuhan informasi tersebut, bersumber dari wartawan - wartawan yang sudah berkompeten.
Ketua PWI Kalteng juga tidak lupa memberikan apresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT. PLN (Persero) yang memberikan dukungan penuh untuk terselenggaranya kegiatan UKW tersebut. Begitu juga dengan seluruh penguji yang sudah bersedia menjadi guru serta mau membimbing seluruh peserta UKW.
“Terima kasih sekali lagi saya sampaikan kepada semua pihak yang membantu pelaksanaan ini. Dengan terlaksananya Uji Kompetensi Wartawan yang sudah direncanakan jauh - jauh hari sebelumnya, menurut saya, ini sudah sangat luar biasa,” tukas Zainal.
Sementara di tempat yang sama, Koordinator Penguji UKW ke 22, Refa Riana berharap untuk para peserta yang sudah dinyatakan kompeten, bisa menjaga kompetensinya. Bahkan harus lebih dari pada itu.
“Pesan saya, kalau bisa meningkatkan status kompetensinya dari jenjang Muda menjadi Madya, dari Madya menjadi Utama. Peningkatan ini tentunya sangat membutuhkan pembelajaran,” kata Refa. (Red2)