Direktur RSUD Jaraga Sasameh Buntok, dr H Norman Wahyu MM mengatakan, bahwa pada Bulan Januari hingga awal Februari lalu lumayan banyak pasien DBD yang pernah dirawat di rumah sakit.
"Allhamdulillah semua pasien yang ada di rumah sakit pada waktu itu berhasil kita tangani dan dirawat dengan baik hingga sembuh.
Dari pertengahan Februari itu hingga hari ini, tidak ada lagi pasien DBD yang masuk rumah sakit kita,” kata dr Wahyu di Buntok, Jumat (26 /4/2024).
Dikatakan nya, kendati penyakit demam berdarah sudah tidak lagi menyerang masyarakat kita, namun masyarakat harus tetap waspada terutama menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal.
" Untuk obat-obatan di rumah sakit sudah cukup lengkap untuk mengatasi DBD tersebut. Namun semua itu kembali kepada masyarakat sendiri yang harus menjaga diri dengan terbiasa hidup bersih dan sehat, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati," imbuhnya.
Wahyu juga menambahkan, bila kasus DBD itu kembali melonjak, pihaknya sudah menyiapkan ruangan khusus untuk penanganan nya.
"Mudah - mudahan wabah itu tidak terjadi lagi di tempat kita. Namun jika kembali lagi, kami tetap lakukan antisipasi dan kita sudah persiapkan ruangan-ruangan tempat penanganan DBD,” tukas dr Wahyu. (Red1).