PT.Adaro Mencetak Pengrajin Tradisional Menjadi Pengrajin Modern


Kelompok UMKM Rantau Kujang Jenamas saat melakukan kegiatan untuk memenuhi permintaan pasar
Foto : HLY
BUNTOK, Bintang Barito News - Pengrajin ayaman hasil hutan di Kecamatan Jenamas Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng) dulunya hanya sekedar pengrajin tradisional atau lokalan. Namun sekarang para pekerja yang tergabung  dalam Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kelurahan Rantau Kujang itu sudah menjadi pengrajin Modern.  Karena, sekelompok orang - orang trampil itu, telah bisa memasarkan hasil karya nya keluar daerah hingga ke luar negeri melalui pasar online tokopedia.  Semua ini berkat bimbingan dari pihak PT Adaro Indonesia.

Awak media ini sempat menjumpai seorang pengrajin anyaman hasil hutan tersebut di Kecamatan Jenamas bernama Rely Subandi (50) Senin (13/11/2023).

Ia memaparkan, bahwa sekitar tahun 2021 lalu pihaknya mendapat pelatihan yang di gelar oleh PT Adaro Indonesia yang mendatangkan instruktur dari Kalimantan Selatan (Kalsel). 


Hasil karya kelompok UMKM Rantau Kujang Jenamas
Foto : HLY
Disitu mereka mendapat pelatihan dan pengetahuan khusus tentang bagaimana cara memanfaatkan hasil hutan di wilayahnya terutama untuk tanaman Purun, Rotan dan Eceng Gondok.

Sebelumnya para pengrajin setempat hanya mengenal tanaman purun saja yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku membuat tikar, bakul dan sebagainya.

"Dulu kami menilai bahwa tanaman Eceng Gondok itu merupakan hama tanaman namun sekarang Eceng Gondok itu sangat bermanfaat sebagai bahan baku untuk membuat berbagai macam perabotan rumah tangga dan Hasilnya sangat memuaskan," ujar Rely Subandi.


Di jelaskan pula, berbagai perabotan hasil karya dari Pengrajin Sungai Barito tersebut yang kini laris di pasaran diantaranya, tas dengan berbagai model dan ukuran, dompet untuk souvenir dan lain lain, hingga meja kursi tamu.

"Alhamdulillah sekarang produk kami sudah di kenal hingga ke luar negeri dan untuk kami, sangat dimudahkan dalam cara memasarkannya, sebab hanya melalui online dan dapat pula di pesan melalui Tokopedia," bebernya.

Sementara Nurul (45) yang juga merupakan anggota dari kelompok pengrajin anyaman dari Kelurahan Rantau Kujang menambahkan, bahwa pihak PT Adaro telah memberikan pelatihan tetang pemanfaatan hasil hutan itu tidak hanya sekedar mengolahnya akan tetapi berikut cara memasarkannya hingga masuk pada cara pemasaran modern.

"Kami sangat berterima kasih karena dengan pelatihan dan bimbingan dari PT Adaro itu, sampai sekarang kami rasakan, bisa meningkatkan perekonomian kami khususnya bagi para pengrajin Anyaman Rotan, Purun, Eceng Gondok dan lainnya di Kecamatan Jenamas," terang Nurul.

Berbeda, media ini mencoba menghubungi corporate social responsibility (CSR)
Department Head Firmansyah Via Telepon seluler Rabu, (15/11/2023).

Firmansyah menjelaskan bahwa menyalurkan dan memberikan bantun kepada masyarakat di lingkungan tempat pihaknya bekerja atau beroperasi adalah merupakan kewajiban dan tanggung jawab sosial yang harus dilakukan.

"Itu memang sudah menjadi tugas kami dan merupakan konsep organisasi, khususnya perusahaan itu memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan tempat dia bekerja," terangnya.

Dia juga menguraikan selama ini pihaknya adalah menyalurkan bantuan sebagai bentuk kepedulian terhadap Pemerintah Daerah dan masyarakat terutama pada bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan lingkungan.

"Mudah-mudahan apa yang telah kami salurkan tersebut bisa bermanfaat khususnya untuk peningkatan perekonomian masyarakat kita sendiri dan bisa menjadi catatan sejarah atau kenangan terbaik jika suatu saat PT Adaro ini sudah tidak lagi beroperasi di wilayah Kalimantan. Karena kita bisa menyadari bahwa semua yang ada di muka bumi ini tidak ada yang abadi," tegas Firmansyah. 

Terkait hal ini Penjabat (Pj) Bupati Barsel Dr H Deddy Winarwan MSi ketika di bincangi awak media ini sangat mengapresiasi yang telah dilakukan PT Adaro Indonesia untuk masyarakat di wilayahnya.

"Secara pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Selatan, saya mengucapkan terima kasih atas sumbangsihnya untuk warga kami, dan semoga apa yang telah diberikan tersebut bisa membawa manfaat terutama untuk peningkatan ekonomi masyarakat di wilayah Barito Selatan," demikian Deddy Winarwan. (Red1)

Penulis : H.Laily Mansyur



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak