BINTANG BARITO NEWS

BERITA JELAS PEMBACA CERDAS

Ada Pesan Kapolres Barsel Dalam Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang



BUNTOK, BINTANG BARITO NEWS
- Dalam kegiatan Gelar Pasukan Operasi Patuh Telabang 2022, Kapolres Barito Selatan, (Barsel) AKBP Yusfandi Usman SIK MIK berpesan bahwa tertib berlalu lintas menyelematkan anak bangsa, karena keselamatan lalu lintas adalah tanggung jawab bersama. 

"Kita patut berjuang bersama membantu menangani permasalahan kecelakaan lalu lintas dengan cara berkontribusi dengan apa yang dapat kita berikan untuk mengurangi jumlah maupun tingkat fatalitasnya," terang Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman SIK MIK kepada wartawan usai memimpin apel di halaman Mako Polres Lama Jalan Tugu Buntok, Senin (13/6/2022). 

Dikutip dari sambutan Kapolri, di Indonesia setiap hari terdapat 81 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan, berdasarkan data korlantas Polri terjadi sekitar 103.000 kejadian pada Tahun 2021 dan 46 persennya melibatkan kaum milenial atau usia produktif antara 15 - 39 Tahun dan berdasarkan data IMRS di Kalimantan Tengah Tahun 2022 telah terjadi laka lantas dengan jumlah 353 kss, meninggal dunia, 130 orang, luka 427 kerugian materil Rp 1 Miliar.

“Operasi ini akan di laksanakan selama 14 hari, mulai dari tanggal 13 Juni 2022 sampai dengan tanggal 26 Juni 2022 yang di laksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia," terang Kapolres. 


Dia juga menegaskan, dalam operasi patuh tahun ini dapat meminimalisir kemacetan lalu lintas, menjaga kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan dan dapat menekan fatalitas jumlah laka lantas di wilayah hukum setempat. 

“Dalam ops patuh telabang 2022 Polres Barsel akan melaksanakan penindakan kepada 7 (tujuh) pelanggar prioritas yaitu pengendara mengunakan ponsel, pengemudi ranmor di bawah umur, pengemudi sepeda motor yang berboncengan lebih dari 1 (satu) orang, tidak menggunakan helm SNI, pengemudi ranmor dalam pengaruh alkohol, melawan arus, pengemudi yang tidak menggunkan sabuk pengaman
dan penggemudi ranmor secara ugal-ugalan.” kata Yusfandi Usman. (hly)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak